celotehmu selalu saya tunggu,
tulisanmu yang indah selalu ingin saya baca,
hhhhhhhhhhh.....*sambil menghela nafas panjang*

saya mendengar ceritanya,
saya tidak suka mendengarnya,
saya tidak suka membaca tulisannya,
semua tentang muramnya wajah seorang manusia
hai bunda, apa kabar?
saya senang sekali bunda menyapa saya sore ini.
ada sedikit hal yg ingin saya sampaikan pada bunda. mungkin ini tdk penting buat bunda, tapi saya ingin bunda tau bahwa kini saya sudah berjalan sendiri. iya bunda, kini saya seorang diri.
salam hangat,
ananda
saya selalu memeluknya, ketika kita bercerita ....apa saja.....
tapi sekarang, saat mendengar ceritanya, saya ingin memandang wajah muramnya
menggenggam jemarinya dan memberikan kehangatan buat hatinya.
hhhhhhhhhhhhhhhhh........*saya kembali menghela nafas panjang*
sambil membaca ceritanya,
membayangkan muramnya wajah itu
semoga Tuhan kasih saya jalan terbaik. Saya tdk ingin ribut, saya tdk ingin emosi lagi. Capek bertengkar terus. Saya ingin melanjutkan hidup saya lagi. Dengan tenang, tentunya. Saya ingin ceria lagi spt saya yg dulu.
ah, bunda.......mohon doanya, ya?
biasanya doa seorang bunda untuk anak2nya selalu mujarab.
*peluk cium untuk bunda
Lalu saya bercermin, melihat ke dalam cermin

Tidak ada komentar:
Posting Komentar