Seandainya...

seandainya ada kesempatan kedua ...
akankah kesempatan itu kita ambil dan kita peluk erat,
atau akan kita lepaskan lagi ???
seperti saat kita mengirimkan pesan singkat,
pesan itu akan terkirim atau akan kita hapus...


ada dua kemungkinan, bila pesan itu terkirim...
pesan diterima dengan suka cita oleh si penerima
dan bisa membuat kebahagiaan yang sangat di hatinya.

tapi,
bila saat pesan masuk keadaan sangat tidak bersahabat,
pesan itu pasti akan membuat 'kesalahpahaman' buat si penerima.
bila pesan yang sudah ditulis, kita hapus lagi dengan banyak pertimbangan...
kemungkinannya juga ada dua...

si calon penerima pesan, memang sangat mengharapkan dan menunggu pesan yang sudah di tulis, sehingga dia akan kecewa dan sangat kecewa ketika pesan yang di tunggunya tidak datang.

atau...

si calon penerima pesan, memang sedang tidak menginginkan ada pesan di kotak pesannya
(mungkin karena lagi ribed atau karena keadaan tidak memungkinkan untuk menerima pesan
atau apapun yang menjadi alasan kenapa si calon penerima pesan sedang tidak ingin menerima pesan)


semua bisa saja terjadi, pada siapapun....